Amoeba Proteus, Protozoa Penyebab Diare

Struktur tubuh Amoeba Proteus

Asiknya Belajar Sains - Amoeba proteus, sebelumnya Chaos diffluens, adalah amuba yang berhubungan dengan amuba raksasa. Ini adalah Protozoa kecil ini menggunakan tonjolan berbentuk sungut disebut pseudopodia untuk bergerak dan phagocytose organisme uniseluler yang lebih kecil, yang diselimuti dalam sitoplasma sel dalam vakuola makanan, di mana mereka secara perlahan dipecah oleh enzim. Amoeba proteus sangat terkenal untuk pseudopodia yang memperluas. Ini menempati lingkungan air tawar dan memakan protozoa lainnya, alga, rotifera, dan bahkan amuba lainnya yang lebih kecil. Karena phytochromes, A. proteus dapat muncul dalam berbagai warna (sering kuning, hijau dan ungu) di bawah mikroskop.

Amoeba proteus memiliki inti yang mengandung kromatin granular, dan karena itu adalah sebuah eukariota. Membran sebagian besarnya adalah gram negatif.





Cara Hidup

• bergerak menggunakan pseudopodia ("kaki palsu"), yang seperti ekstensi gerakan sitoplasma-ameboid
• Pada Umumnya hidup pada air yang tercemar
• mencerna makanan dengan sekitarnya dan menelan makanan (endositosis), menciptakan vakuola makanan
• mereproduksi dengan pembelahan biner (mitosis)
• kontraktil vakuola - menghilangkan kelebihan air
• dapat menyebabkan disentri amebic pada manusia - diare dan sakit perut dari minum air yang tercemar
• Sarcodines lain: Foraminferans, Heliozoans

Klasifikasi ilmiah
Domain : Eukaryota
Kingdom : Protista
Upakingdom: Sarcomastigota
Divisi: Lobosea
Filum: Sarcodina
Upafilum: Protamoebae
Ordo: Euamoebida
Famili: Amoebidae
Genus: Amoeba
Spesies: ''A. proteus''
Nama binomial  : Amoeba proteus

Pencernaan Amoeba
Makanan amoeba biasanya seperti gangga, Bakteri protozoa lainnya, dan tumbuhan yang sudah mati. Makanannya diambil dengan cara menangkap (fagositosis) melalui gerakan kaki semu lalu dimasukan kedalam vakuola makanan dan dicerna didalamnya.

Pernafasan Amoeba
Pertukaran gas terjadi melalui seluruh permukaan tubuh. Oksigen berdifusi dari air melalui membran sel dan masuk kedalam sel. Oksigen digunakan untuk mengoksidasi makanan sehingga dapat menghasilkan energi dan zat karbondioksida (CO2). Selanjutnya CO2 dikeluarkan melalui membran sel.

Reproduksi Amoeba
Amoeba bereproduksi secara vegetatif, yaitu dengan cara membelah diri (pembelahan biner/binary fission).
Salah satu jenis Amoeba yang hidup di alam bebas adalah Amoeba proteus. hewan tersebut biasa hidup pda habitat yang basah atau di air tawar. Tubuhnya transparan dengan ukuran panjang 250 mikro (0,25 mm).

 

Sumber : 

http://en.wikipedia.org/wiki/Amoeba_proteus

http://www.biologycorner.com/lesson-plans/phyla/kingdom-protista/

http://taufik-ardiyanto.blogspot.com/2011/07/makalah-amoeba.html